Jumat, 06 September 2013

Wow..!! Mesin Pengedali Pikiran Yang Menjadi Nyata

Jendela Dunia
Dengan Jendela Dunia Tambah Wawasan Dan Pengetahuan Anda Mengenai Dunia 
Interested in raw organic food?

Learn from Celebrity Raw Eco Organic Chef Bryan Au what it takes to become a famous Raw Celebrity Chef! Join his online class for just $20.
From our sponsors
thumbnail Mesin Pengedali Pikiran Yang Menjadi Nyata
Sep 6th 2013, 14:30, by noreply@blogger.com (Ramadi Raurel)

Ingat serial TV atau film Star Trek? Dalam salah satu sinema fiksi ilmiah terbaik itu, Spock, salah satu tokohnya, mendemonstrasikan mind meld atau peleburan pikiran. Lewat peleburan pikiran, Spock berbagi pemikiran, pengalaman, dan ingatan, tanpa kontak.

Selama bertahun-tahun, manusia menganggap bahwa peleburan pikiran tersebut hanya fantasi belaka. Namun, riset terbaru oleh peneliti dari University of Washington menunjukkan bahwa peleburan pikiran tersebut bisa menjadi kenyataan.

Dua peneliti asal University of Washington, Rajesh Rao dan Andrea Stocco, mendemonstrasikan peleburan pikiran antar-manusia untuk pertama kali. Sebelumnya, peleburan pikiran pernah didemonstrasikan antar-tikus serta antara manusia dan tikus.

Dalam eksperimen yang dilakukan pada 12 Agustus 2013 lalu, Rao berhasil mengendalikan pikiran Stocco, tanpa kontak apa pun, tanpa bahasa apa pun, dan dari jarak jauh. Rao berhasil membuat Stocco menjalankan perintah yang tidak terkatakan, tetapi hanya ada di pikiran.

Untuk melakukannya, dua peneliti menggunakan beberapa perangkat, yakni electroenchepalograph (EEG) yang biasa digunakan kalangan kedokteran untuk merekam aktivitas otak, komputer, transcranial magnetic stimulation (TMS) untuk memicu gerakan motorik berdasarkan sinyal yang diterima, serta koneksi internet.

Rao melihat layar komputer dan memainkan video game dalam pikirannya. Di tengah permainan, ia berpikir bahwa ia sedang menembakkan meriam. Ia membayangkan bahwa ia menggerakkan tangan kanannya untuk mengarahkan kursor komputer ke tombol "fire".

Pikiran Rao ini direkam oleh perangkat EEG dan akhirnya diubah oleh komputer. Dengan bantuan koneksi internet, pikiran atau pesan Rao dikirim ke komputer Stocco. Pesan itu lalu diterima perangkat TMS yang dikenakan oleh Stocco.

Segera setelah pesan diterima, Stocco menggerakkan tangan kanannya secara tak sadar, seolah-olah menekan tombol "fire" untuk menembakkan meriam. Gerakan tangan tak sadar Stocco menunjukkan bahwa pengendalian pikiran yang dilakukan Stocco dan Rao berhasil.

Berkomentar tentang keberhasilannya, Rao , mengatakan, "Sangat mengagumkan sekaligus ngeri, membayangkan aksi yang ada di pikiran saya diterjemahkan menjadi aksi nyata oleh otak orang lain."

Keberhasilan ini punya beberapa manfaat yang bisa dibayangkan. Misalnya, di masa depan, teknologi ini bisa membantu orang yang mengalami paralisis. Namun, jangan dibayangkan bahwa dengan teknologi ini seseorang bisa mengendalikan pikiran orang lain seenaknya.

Sumber:
kompas

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions